Modus Terbaru pelaku tindak kejahatan

M.Husein, Korban Hipnotis 

Kabogor.id

BOGOR - M.Husen menjadi korban hipnotis saat melayani pelaku yang berpura pura sebagai pembeli di toko nya di Jl.cikopo selatan, Pasir Kaliki Kecamatan Megamendung ( 27/4/2023)

Dengan model dan cara baru, para pelaku kejahatan yang menggunakan cara hipnotis , kini mereka melakukan aksi nya dengan model dan motif menggunakan Aplikasi pinjaman online yang ada di google  playstoore.

Kali ini, M.husen warga kampung pasir Muncang RT 03/RW 01 Desa Sukamanah Kecamatan Megamendung Kabupaten Bogor menjadi korban atas ulah para pelaku kriminal yang berjumlah 3 orang, dengan berpura pura mampir dan membeli dagangan ke toko Korban dengan pembelian yang cukup banyak , membuat sang korban terlena , di saat itulah si pelaku mulai menjalankan aksi bejad nya dengan menghipnotis korban, setelah yakin korban dalam pengaruh hipnotisnya, para pelaku mulai  meminta korban untuk memberikan KTP, SIM dan Hp pribadi nya untuk mereka daftarkan dalam pinjaman online yang ada di google play store  tanggal 27 April 2023 sekitar pukul 17;30 WIB menjelang magrib.

Korban dalam keadaan tidak sadar, para pelaku menyuruh korban  untuk berfoto dengan memegang KTP nya, dan setelah semua step atau tahapan pengajuan pinjaman selesai, para pelaku kabur begitu saja meninggalkan korban dalam keadaan terhipnotis.

Korban baru tersadar setelah para pelaku meninggalkan korban kurang lebih 10- 15 menit setelahnya, seperti hal nya yang di alami M.Husen, dalam beberapa Minggu setelah kejadian, M.Husen mendapat SMS dan Pesan WhatsApp kalau dirinya harus membayar tagihan yang akan jatuh tempo.

 " Saya bingung, saya belum pernah dan gak tau apa itu aplikasi pinjaman online , jangan kan saya ngisi aplikasi , meng download aplikasi juga saya belum pernah," ungkap Husen kepada wartawan Kabogor.id .

Tapi kenapa saat ini saya mendapat tagihan  pinjaman atas nama saya , padahal saya gak pernah pinjam dan gak pernah menerima uang sepeserpun dari pinjaman online tersebut, kayanya pelaku menghapus kembali semua aplikasi pinjol setelah mereka isi dan download di hp saya "Sambung Husen.

Sampai saat ini , Husen belum melaporkan ke pihak berwajib, Husen akan menunggu para pihak dari pinjaman online datang menemuinya, selama sifat nya  masih lewat SMS dan Whatsapp ,  Husen masih belum untuk melaporkan,

 "saya akan tunggu dari pihak pinjaman online tersebut datang dan bertemua saya, selama belum ada kunjungan dari para kolektor, saya belum berniat untuk melaporkan" tutup Husen. 

Achmad Hidayat )

Posting Komentar untuk " Modus Terbaru pelaku tindak kejahatan "